Pemikiran Bapa-bapa Philokalia Tentang Hesychasm: Pembaruan Batin Menuju Kesempurnaan Seperti Kristus
DOI:
https://doi.org/10.38189/jtbh.v4i2.142Keywords:
hesychasm, hati, nepsis, apatheia, nous, keheningan, theosis, pembaruan, KristusAbstract
Artikel ini menganalisis pemikiran-pemikiran para Bapa Philokalia tentang Hesychasm. Kajian literatur utama adalah tulisan mereka dan didukung oleh literatur sekunder. Philokalia yang berarti cinta akan kecantikan atau keindahan adalah kumpulan tulisan para Bapa Gereja dari Tradisi Gereja Ortodoks antara abad ke-4-15 tentang spiritualitas yang berpusat pada pembaruan batin atau hati. Hesychasm adalah tradisi monastik yang sudah ada sejak monasteri berdiri di abad ke-3 oleh Antonius Agung. Namun, sayangnya kekristenan di Indonesia khususnya di gereja-gereja Protestan tidak mengenal tradisi monastik ini. Hesychasm mendatangkan anugerah di dalam hati untuk menerangi nous sehingga kita dapat mencapai apatheia atau purifikasi, keberjagaan batin atau nepsis, penyatuan antara intelek atau nous dan tubuh, kebajikan-kebajikan. Dan itu semua adalah indikasi dari proses pembaruan hati sehingga apa yang dikerjakan oleh para hesychast sebetulnya adalah proses purifikasi atau pengudusan hati mencapai Theosis. Anugerah dari Roh Kudus melalui hesychasm inilah yang menguduskan atau menyucikan diri kita untuk menjadi serupa dengan Kristus.References
Chryssavgis, John. “In the Heart of the Desert: The Spiritualilty of the Desert Fathers and Mothers,†2003.
———. “Solitude, Silence, and Stillness: Light from the Palestinian Desert.†In The Philokalia: A Classic Text of Orthodox Spirituality, edited by Brock Bingaman dan Bradley Nassif. New York: Oxford University Press, 2012.
Coniaris, Anthony M. Philokalia: The Bible of Orthodox Spirituality. Minneapolis: Light & Life Publishing Company, 1998.
Corinth, St. Nikodimos of the Holy Mountain & St. Makarios of. The Philokalia: The Complete Text, Volume 1. Edited by Kallistos Ware G.E.H. Palamer, Philip Sherrard. London: Faber and Faber, 1979.
———. The Philokalia: The Complete Text, Volume 2. Edited by Kallistos Ware G. E. H. Palmer, Philip Sherrard. London: Faber and Faber, 1984.
———. The Philokalia: The Complete Text, Volume 3. Edited by and Kallistos Ware G. E. H. Palmer Philip Sherrard. Faber & Faber. London, 1984.
———. The Philokalia: The Complete Text, Volume 4. Edited by Kallistos Ware G. E. H. Palmer, Philip Sherrard. London: Faber and Faber, 1995.
George D. Konstantopoulos. “The Fruit and Stages of Grace | A Russian Orthodox Church Website.†Accessed May 25, 2021. https://www.pravmir.com/the-fruit-and-stages-of-grace/.
Hendi. Formasi Rohani: Fondasi, Purifikasi, Dan Deifikasi. Yogyakarta: Leutikaprio, 2018.
———. “Pertobatan Di Dalam Philokalia: Artikel Ulasan.†Dunamis: Jurnal Teologi dan Pendidikan Kristiani 3, no. 1 (2018): 52–73.
———. “Renewing the Nous: Watchfulness and Praying.†DUNAMIS: Jurnal Teologi dan Pendidikan Kristiani 4, no. 2 (2020): 276.
———. Terapi Jiwa: Memperbarui Nous. Yogyakarta: Leutikaprio, 2020.
Jihole, Hendi dan Deswita. “Pathos and Its Implication in the Philokalia Fathers.†Kurios (Jurnal Teologi dan Pendidikan Kristen) 7, no. 1 (2021): 3.
Meyendorf, John. St. Gregory Palamas and Orthodox Spirituality. Crestwood, NY: St. Vladimir’s Press, 1974.
Ware, Kallistos. The Orthodox Way. Crestwood, NY: St. Vladimir’s Seminary Press, 1979.
———. The Power of The Name. Oxford, England: SLF Press, 1981.
Wortley, John. An Introduction to the Desert Fathers. Cambridge: Cambridge University Press, 2019.
Zaluchu, Sonny Eli. “Metode Penelitian Di Dalam Manuskrip Jurnal Ilmiah Keagamaan.†Jurnal Teologia Berita Hidup 3, no. 2 (2021).