Nilai-Nilai Internalisasi Pendidikan Kristen Menurut 2 Timotius 3:16: Implikasi Logis bagi Gereja Masa Kini di Era Dirupsi

Authors

  • Paulus Kunto Baskoro Sekolah Tinggi Teologi Injili Indonesia - Yogyakarta

DOI:

https://doi.org/10.38189/jtbh.v7i1.734

Keywords:

, Nilai, Pendidikan, Kristen, Timotius, Gereja, Era Disrupsi.

Abstract

The world of education covers a very broad discussion. However, it is not uncommon nowadays that education is only seen from the perspective of the world of secular education and without, realizing that education in a church, the church will experience a spiritual decline in the congregation’s spiritual maturity. As this era advances, the church and the world of education should be able to work together to make big changes towards a better direction. Because basically Christian education is also centered on the Bible as well as the preaching of the Word in the church, which is studied according to 2 Timothy 3:16. The method used in this research is a descriptive qualitative method. The purpose of this research is First, to examine important principles in Christian education based on 2 Timothy 3:16. Second, the church plays its function in Christian education for the entire congregation. Third, the entire congregation experiences Biblical spiritual maturity in Christian education.

Dunia pendidikan mencakup pembahasan yang sangat luas. Namun tidak jarang pada masa sekarang ini pendidikan hanya dilihat dari segi dunia pendidikan sekuler saja dan tanpa disadari bahwa pendidikan juga memiliki peran yang sangat penting dalam kehidupan gereja. Sebab tanpa adanya pendidikan dalam sebuah gereja, gereja tersebut akan mengalami kemerosotan kerohanian dalam kedewasaan rohani jemaat. Semakin maju zaman ini, sepatutnya gereja dan juga dunia pendidikan bisa berkerja sama guna untuk melakukan perubahan yang besar untuk menuju ke arah yang lebih baik. Karena pada dasarnya pendidikan Kristen juga berpusat pada Alkitab demikian juga dengan pemberitaan Firman dalam gereja, yang dikaji menurut 2 Timotius 3:16. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode kualitatif deskritif. Tujuan dari penelitian ini adalah Pertama, mengkaji prinsip-prinsip penting dalam pendidikan Kristen berdasarkan 2 Timotius 3:16. Kedua, gereja memerankan fungsinya dalam pendidikan Kristen bagi seluruh jemaat. Ketiga, seluruh jemaat mengalami kedewasaan rohani secara Alkitabiah dalam pendidikan Kristen.

References

Agoestina, Eunike. “Gereja Sebagai Pusat Pendidikan Kristen.†Kaluteros Jurnal Teologi Dan Pendidikan Agama Kristen 4, no. 1 (2022): 1–17.

Angin, Yakub Hendrawan Perangin, and Tri Astuti Yeniretnowati. “Pendidikan Keluarga Kristen: Regenerasi Pemimpin Melalui Pemuridan Dan Implikasinya.†Jurnal Teologi Amreta (ISSN: 2599-3100) 4, no. 2 (2021). https://jurnal.sttsati.ac.id/index.php/amreta/article/view/55.

Anthony, Michael J. Fondasi Pendidikan Abad 21. Malang: Gandum Mas, 2017.

Baskoro, Paulus Kunto. “Prinsip-Prinsip Keluarga Kristen Sebagai Pusat Pendidikan Menurut Ulangan 6:1-25.†Sanctum Domine: Jurnal Teologi 11, no. 1 (2021): 1–18.

———. “Prinsip-Prinsip Keluarga Kristen Sebagai Pusat Pendidikan Menurut Ulangan 6:1-25.†SANCTUM DOMINE: JURNAL TEOLOGI (2021).

Baskoro, Paulus Kunto, and Yonatan Alex Arifianto. “Dampak Pengajaran Guru Sekolah Minggu Terhadap Kesetiaan Anak Dalam Ibadah Sekolah Minggu.†DUNAMOS: Jurnal Teologi dan Pendidikan Agama Kristen 2, no. 2 (2022): 67–83.

Baskoro, Paulus Kunto, and Sumbut Yermianto. “Model Kepemimpinan Rohani Di Era Disrupsi.†Lentera Nusantara 1, no. 1 (2021): 81–95. https://jurnal.sttkn.ac.id/index.php/Lentera/article/view/135%0Ahttps://jurnal.sttkn.ac.id/index.php/Lentera/article/viewFile/135/65.

Boehlke, Robert R. Sejarah Perkembangan Pikiran Dan Praktek Pendidikan Agama Kristen. Jakarta: BPK Gunung Mulia, 1991.

Budiono. Kamus Lengkap Bahasa Indonesia. Surabaya: Karya Agung, 2005.

Budiyana, Hardi. Dasar-Dasar Pendidikan Agama Kristen. Surakarta: STT Berita Hidup, 2017.

Darmawan, I Putu Ayub, and Enggar Objantoro. “Signifikansi Ineransi Alkitab Bagi Pendidikan Kristen.†Sola Scriptura: Jurnal Teologi 1, no. 1 (2020): 36–52. http://journal.sttjohanescalvin.ac.id/index.php/Scriptura/article/view/34/pdf.

Dunnett, Walter M. New Testament Survey. USA: Evangelical Teacher Training Association, 1981.

France, R. T. The New International Commentary on the New Testament: Matthew. Grand Rapids: Eerdmans Publishing Company, 2007.

Gingrich, William F. Arndt & F. Wilbur. A Greek English Lexicon of The New Testement and Other Early Christian Literature. Chicago: The University of Chicago Press, 1957.

Gulo, Citra Purnamasari. “Memahami Makna Hukum Taurat Sebagai Pembentukan Moral Yang Baik Bagi Orang Percaya.†Excelsis Deo: Jurnal Teologi, Misiologi, dan Pendidikan 5, no. 2 (2021): 127–138.

Gulo, Hisikia. “Strategi Pelayanan Gembala Sidang Dalam Pembinaan Warga Gereja Bagi Kedewasaan Rohani Jemaat.†Excelsis Deo: Jurnal Teologi, Misiologi, dan Pendidikan 5, no. 1 (2021): 17–28.

Gutzke, Manford Geoger. Plain Talk on Timothy, Titus and Philemon. Michigan: Grand Rapids, 1978.

Hastuti, Ruwi. “Pendidikan Agama Kristen Dalam Keluarga Sebagai Pusat Bermisi.†Jurnal Antusias (2013).

Hatton, Daniel C. Arichea & Howard A. Pedoman Menafsir Alkitab-Surat-Surat Paulus Kepada Timotius Dan Titus. Jakarta: Lembaga Alkitab Indonesia, 2014.

KBBI. “Arti Kata Belajar - Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI) Daring.†Kementerian Pendidikan Dan Kebudayaan Republik Indonesia, 2018.

———. Kamus Besar Bahasa Indonesia. Jakarta: Balai Pustaka, 2002.

Kittel-Bromiley. Theological Dictionary of The New Testament. United States of America: Grand Rapids, 2001.

Lahagu, Ardianto. “Peran PAK Dalam Membangun Karakter Remaja Sekolah Menengah Pertama.†Osfpreprint 1 (2020): 126.

Leobisa, Jonathan, Soleman Baun, Yorhans S. Lopis, and Yakobus Adi Saingo. “Tantangan Penggunaan Media Sosial Di Era Disrupsi Dan Peran Pendidikan Etika Kristen.†Aletheia Christian Educators Journal 4, no. 1 (2023): 38–48.

Mantey, H.E Dana & Julius R. A Manual Grammar of The New Testement. Toronto: Macmillan Company, 1927.

Ndoen, Steffen Y, Signifikansi Doktrin, Inspirasi Alkitab, Orang Percaya, Sekolah Tinggi, Teologi Providensia Adonay, Steffen Yohanis, et al. “Signifikansi Doktrin Inspirasi Alkitab Bagi Orang Percaya.†YADA : Jurnal Teologi Biblika dan Reformasi 1, no. 1 (2023): 50–67. https://journal.sttpadonaybatu.ac.id/index.php/YJTBR/article/view/5.

Panjaitan, Firman. “Tujuan Pembelajaran Dalam Pendidikan Kristen Berdasarkan 2 Timotius 3:16.†CHARISTHEO: Jurnal Teologi dan Pendidikan Agama Kristen 1, no. 2 (2022): 134–147.

Pazmino, Robert W. Fondasi Pendidikan Kristen. Jakarta: BPK Gunung Mulia, 2016.

———. Robert W. Pazmino, Fondasi Pendidikan Kristen (Jakarta: BPK Gunung Mulia, 2016. ), Hal. 14., n.d.

Purwoto, Paulus, Hardi Budiyana, and Yonatan Alex Arifianto. “Landasan Teologis Pendidikan Kristen Dalam Perjanjian Baru Dan Relevansinya Bagi Pendidikan Kristen Masa Kini.†DIDAKTIKOS: Jurnal Pendidikan Agama Kristen 3, no. 1 (2020): 34–48.

Sahardjo, Hadi. “Metode Pengajaran Yesus.†TE DEUM (Jurnal Teologi dan Pengembangan Pelayanan) 8, no. 1 (2021): 125–160.

Saputra, Tjendanawangi, and Serdianus Serdianus. “Pelayanan Yesus Sebagai Teladan Kepemimpinan Transformatif Pendidikan Agama Kristen.†BONAFIDE: Jurnal Teologi dan Pendidikan Kristen 3, no. 2 (2022): 252–273.

Siburian, Hendro Hariyanto. “Pentingnya Model Kepemimpinan Dalam Pendidikan Kristen Masa Kini.†Sam Soukotta Sang Pemimpin Karakter Kristen (2020): 198–229.

Silalahi, Edu Arto. “Sola Scriptura Dan Nilai Pedagogisnya Bagi Gereja.†Jurnal Arrabona 1, no. 2 (2019): 147–163.

Sriwijayanti, Ribut Prastiwi. “Manajemen Pendidikan Karakter Dalam Membangun Budaya Sekolah.†Pedagogy : Jurnal Ilmiah Ilmu Pendidikan 8, no. 1 (2021): 66–79.

Sukadana, G N. “Menjadi Serupa Dengan Kristus.†Jurnal Penggerak (2018): 95–96. https://jurnal.sttii-bali.ac.id/index.php/JTP/article/download/34/34.

Sutoyo, Daniel. “Implementasi Metode Pengajaran Tuhan Yesus Dalam Injil-Injil,†Jurnal Teologi Dan Pelayanan 1.†Jurnal Teologi dan Pelayanan 1 (2011).

Suyatno, Paulus. “Pentingnya Pendidikan Agama Kristen Dalam Gereja Di Era Disrupsi.†LOGON ZOES: Jurnal Teologi, Sosial dan Budaya 5, no. 2 (2022): 116–128.

Syah, Muhibbin. Psikologi Pendidikan Dengan Pendekatan Baru. Bandung: PT Remaja Rosdakarya, 2008.

Tanasyah, Yusak, and Antonius Missa. “Makna Teologis Dan Aplikasi Dari Strategi Pembelajaran Yahudi Untuk Pendidikan Agama Kristen Masa Kini.†Didache: Jurnal Teologi dan Pendidikan Kristiani 2, no. 2 (2021): 83–96.

Thiesen, Henry C. Teologi Sistematika. Malang: Gandum Mas, 1995.

Tubagus, Steven. “Kajian Teologis Tentang Pendidikan Agama Kristen Dalam Alkitab.†BONAFIDE: Jurnal Teologi dan Pendidikan Kristen 1, no. 2 (2020): 180–196.

W.J.S.Poerwandarminta. Kamus Besar Bahasa Indonesia. Jakarta: Balai Pustaka, 1976.

wakkary, Adrian MF. “Otoritas Alkitab Atas Hidup Orang Kristen.†RHEMA; Jurnal Teologi Biblika Dan Praktika 5, 2019.

Walton, Andrew E. Hill dan John H. Survei Perjanjian Lama. Malang: Gandum Mas, 1996.

Windder, Wayne. Reviewing Historical Foundation in Christian Education: Foundations For The Future. Chicago: Moody Press, 1995.

Zain, Aswan. Strategi Belajar Mengajar. Jakarta: Rineka Cipta, 2006.

Zaluchu, Sonny Eli. “Strategi Penelitian Kualitatif Dan Kuantitatif Di Dalam Penelitian Agama.†Evangelikal: Jurnal Teologi Injili dan Pembinaan Warga Jemaat 4, no. 1 (2020): 28.

Zuck, Roy B. A Biblical Theology of The New Testement. Malang: Gandum Mas, 2011.

Published

2024-11-04

How to Cite

Baskoro, P. K. (2024). Nilai-Nilai Internalisasi Pendidikan Kristen Menurut 2 Timotius 3:16: Implikasi Logis bagi Gereja Masa Kini di Era Dirupsi. Jurnal Teologi Berita Hidup, 7(1), 112–129. https://doi.org/10.38189/jtbh.v7i1.734