Antara Analogia Fidei dan Analogia Antecedents: Analisis Hermeneutika Walter C. Kaiser, Jr. dalam Dialog dengan Hermeneutika Pentakostal

Penulis

  • Otniel Kharisma Yudhistira Kurniawan Sekolah Tinggi Alkitab Jember
  • Jonar Situmorang Sekolah Tinggi Alkitab Jember

DOI:

https://doi.org/10.38189/jtbh.v8i1.967

Abstrak

Artikel ini ditulis untuk mengkaji pendekatan hermeneutika Walter C. Kaiser, Jr., dalam kritiknya terhadap penggunaan analogi iman (analogia fidei) sebagai alat tafsir utama dalam teologi biblika. Kaiser memberi usulan analogia antecedents sebagai alternatif untuk menafsirkan Alkitab berdasarkan teks-teks yang telah diwahyukan sebelumnya secara kronologis. Tujuannya untuk menjaga maksud historis dan maksud sebenarnya (autoritatif) dari penulis aslinya. Penelitian dalam artikel ini menggunakan metode kualitatif melalui studi pustaka dengan pendekatan analisis komparatif terhadap karya-karya utama Kaiser dan literatur hermeneutika dari tradisi Pentakostal. Melalui analisis komparatif, didapatkan hasil bahwa keduanya tetap berpegang pada otoritas Alkitab, namun keduanya menawarkan metodologi heuristik yang berbeda dalam menafsirkan teks, dimana yang satu menekankan struktur wahyu progresif, sementara yang lain memberi tempat pada pengalaman pneumatologis. Kesimpulan yang didapat adalah bahwa kedua pendekatan ini memiliki kekuatan dan keterbatasan masing-masing, namun keduanya membuka peluang integrasi yang kaya antara kesetiaan pada teks dan kepekaan terhadap peran Roh Kudus dalam penafsiran Alkitab

Referensi

Archer, Kenneth. A Pentecostal Hermeneutic for the Twenty First Century: Spirit, Scripture and Community (Journal of Pentecostal Theology Supplement Series). London: T&T Clark, 2004.

Berkhof, Louis. Principles of Biblical Interpretation. Michigan: Baker Academic, 2003.

———. Systematic Theology. Grand Rapids: Eerdmans Publishing, 1996.

Bungin, Burhan. Metodologi Penelitian Kualitatif: Aktualisasi Metodologis ke Arah Ragam Varian Kontemporer. Jakarta: RajaGrafindo Persada, 2020.

C. Kaiser, Walter. The Uses of the Old Testament in the New. Wipf and Stock, 2001.

———. Toward an Exegetical Theology: Biblical Exegesis for Preaching and Teaching. Grand Rapids: Baker Academic, 1998.

Elbert, Paul. “Pentecostal/Charismatic Themes in Luke–acts at the Evangelical Theological Society: the Battle of Interpretivemethod.” Journal of Pentecostal Theology 2, no. 12 (2004): 181–215.

G. Ziegler, Philip. “On the Present Possibility of Sola Scriptura.” International Journal of Systematic Theology 24, no. 4 (2022): 565–583.

J. Moleong, Lexy. Metodologi Penelitian Kualitatif, ed. revisi. Bandung: Remaja Rosdakarya, 2019.

J. Vanhoozer, Kevin. Dictionary for Theological Interpretation of the Bible. Baker Academic, 2005.

Kaiser, Walter C. “Legitimate Hermeneutics.” JETS 14 14, no. 108 (1971): 2.

———. The Promise-Plan of God: A Biblical Theology of the Old and New Testaments. Zondervan Academic, 2008.

Katu, Jefri H. R. “Hermeneutika Teologi Pentakosta.” Jurnal Teologi Amreta 1, no. 2 (2018): 9–36.

L. Hodges, Melvin. The Indigenous Church: Including The Indigenous Church and the Missionary. Gospel Publishing House, 2009.

Mestika, Zed. Metode Penelitian Kepustakaan. Jakarta: Yayasan Pustaka Obor Indonesia, 2014.

Petersen, Douglas. “Three Challenges to Pentecostal Social Action.” Asian Journal of Pentecostal Studies (AJPS) 16, no. 1 (2013): 52.

Rey, Kevin T., Singgih Prastawa, dan Esra Sitanggang. “Epistemologi Dan Hermeneutika Teologis Dalam Tradisi Four Square: Sebuah Kajian Rasionalitas Pentakosta.” Journal of International Multidisciplinary Research 2, no. 6 (2024): 84–95.

S. I. Zendrato, Anugrah, Yusuf Tandi, dan Milla W. K Wardhani. “Studi Hermeneutika Dalam Analisis Teks Dan Konteks (Studi Pengantar Tafsir Biblika).” SERVIRE: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat 1, no. 2 (2021): 57–73. https://jurnal.widyaagape.ac.id/index.php/servire/article/view/99.

S. Keener, Craig. Spirit Hermeneutics: Reading Scripture in Light of Pentecost. Grand Rapids: Eerdmans, 2016.

Shastri, Hermen. “The Holy Spirit and Revelation in Contemporary Asia.” Asia Journal of Theology 29, no. 2 (2015).

Sidabutar, Hasudungan, dan Purim Marbun. “Epistemologi Hermeneutika Dan Implikasinya Bagi Pentakostalisme Di Indonesia.” Jurnal Teologi Berita Hidup 5, no. 1 (2022): 107–126.

Solihin, Benny. Tujuh Langkah Menyusun Khotbah yang Mengubah Kehidupan: Khotbah Ekspositori. Literatur Perkantas Jawa Timur, 2022.

Sugiyono. Metode Penelitian Pendidikan (Pendekatan Kuantitatif, Kualitatif, dan R&D). Bandung: Alfabeta, 2008.

Sukmadinata, Nana S. Metode Penelitian Pendidikan. Bandung: Remaja Rosdakarya, 2016.

T. S Lumbanraja, Daido. “Implikasi Teologis Makna Peristiwa Pentakosta Dalam Kisah Para Rasul 2: 1-13.” Danum Pambelum: Jurnal Teologi dan Musik Gereja 1, no. 1 (2021): 69–82.

W. Menzies, William, dan Robert P. Menzies. Roh Kudus dan Kuasa: Dasar-dasar Pengalaman Pentakostal. Batam: Gospel Press, 2005.

Wayne, Grudem. Systematic Theology An Introduction To Biblical. Grand Rapids: Inter-Vassity Press, 1994.

Yong, Amos. Spirit-Word-Community: Theological Hermeneutics in Trinitarian Perspective. Burlington: Wipf and Stock, 2006.

Unduhan

Diterbitkan

2025-09-30

Cara Mengutip

Kurniawan, O. K. Y., & Situmorang, J. (2025). Antara Analogia Fidei dan Analogia Antecedents: Analisis Hermeneutika Walter C. Kaiser, Jr. dalam Dialog dengan Hermeneutika Pentakostal. Jurnal Teologi Berita Hidup, 8(1), 72–87. https://doi.org/10.38189/jtbh.v8i1.967

Terbitan

Bagian

Articles